By World BEYOND WarFebruari 13, 2021
Sepuluh tahun setelah pemerintah Bahrain menindak dengan kekerasan protes massa pro-demokrasi pada Februari 10, negara itu masih diliputi oleh tingkat kerusuhan, krisis politik, dan pelanggaran hak asasi manusia. Warga Bahrain terus memprotes dan berdemonstrasi hampir setiap malam, melanjutkan seruan mereka untuk kebebasan politik dan ekonomi yang lebih besar serta penghormatan yang lebih besar terhadap hak asasi manusia, sipil, dan politik. Pemerintah terus menghadapi demonstrasi ini dengan kekerasan dan kekerasan, menangkap pembangkang dan kritikus, dan mengisi penjara dengan pengunjuk rasa damai. Langkah-langkah pemerintah ini tidak mengarah pada perdamaian yang berkelanjutan, tetapi telah membantu memicu ketidakpuasan di antara banyak orang. Setelah empat tahun pemerintahan Trump mengabaikan hak asasi manusia secara total dalam kebijakan AS terhadap Bahrain, panel ini membahas langkah apa yang harus diambil Kongres dan pemerintahan Biden untuk mengatasi krisis yang sedang berlangsung di Bahrain. Panel membahas upaya untuk membebaskan tahanan politik dan mengakhiri budaya impunitas di negara tersebut. Selain itu, panel membahas cara-cara untuk menekan pemerintahan Biden untuk mengakhiri dukungan militer AS untuk pemerintah Bahrain.
Panelis: Husain Abdulla, Ali Mushaima, Medea Benjamin, dan Barbara Wien
Moderator: David Swanson