Mengapa ketika seseorang mendengar kata 'keberagaman', itu dengan mengorbankan persatuan? Lalu ada inklusi, tetapi hanya inklusi ketika Anda setuju dengan pemikiran politik dan pandangan dunia tertentu. Dan tentu saja kita tidak bisa melupakan politik identitas. Jika Anda tidak setuju, maka Anda disebut peluit anjing. Bagaimana kita bisa sampai disini?
CrossTalking dengan Joe Concha, David Swanson, dan Arvin Vohra.